Selasa, 05 Oktober 2010

Half Of My Heart

Dan malam ini separuh nyawaku melayang, anggap saja kau kehilangan sesuatu yang sangat kau sayangi, kiranya bagaimana rasamu? Dan malam ini itu yang kurasa, persis sepertimu.


Aku adalah seorang lelaki penyendiri yang asik dengan dunianya sendiri, tak punya banyak teman tapi selalu merasa ada yang menemani  kala sepi melanda karena aku memiliki mereka. Dan mereka lah yang sanggup meluapkan emosi, meredam amarah dan mewakili warna hariku tiap waktu. Ya, aku dan mereka bagaikan satu kesatuan padu namun kini seolah setengah paduan itu lenyap tak berbekas.


Saat mendengar alunan senandungnya, berarak pancaran aurora warna-warni mengelilingiku, itulah yang membuatku merasa bahagia, mendadak menghentakkan kaki, memetikkan jemari, melenggangkan kepala, menggoyangkan pinggung, mengangkat kedua tangan, menepuk di atas kepala lalu di paha, dan aku sangat menikmatinya.


Tak pelak warna pelangi itupun mendadak berubah menjadi asap pekat, kelam, mendung dan kadang kala petir pun datang menyambar, hujan berdesir membasahi kulit tubuhku, dingin menggigil saat itulah aku merasakan emosi kesedihanku tersembur.


Salju pun turun berseling dengan tebaran bunga sakura, angin sepoi, suara percik deburan ombak, lalu mendadak daun-daun kering berguguran, itulah saatnya aku merasakan kerinduan mendalam.


Dan banyak sekali perasaanku terwakili oleh ukiran tangga nada yang tertata apik itu, tapi tidak malam ini. Aku sungguh kecewa, kesal, marah, ingin berteriak, memberontak, memaki, meninju dan apa pun itu untuk menggantikan rasa ini. Malam ini sangat sepi, tak kudengarkan lagi suara berbisik, sebal atas kepergiannya tanpa ucapan sepatah selamat tinggal pun dan tak kusangka sore tadi adalah terakhir kali kita bersapa.


Seperti manusia yang akan diberitahu kapan ajal akan menjemputnya, apa yang kalian mau? Beribadah, bertaubat, diam mengurung diri, menangis, berselingkuh, sex bebas, pesta pora? Andai saja aku tahu waktu tadi adalah kesempatan terakhirku, aku hanya ingin duduk diam memandanginya satu per satu, membiarkan mereka menyanyi di depanku, memporak-porandakan suasana hatiku, menangis, tertawa, sedih, bahagia. Ya, aku ingin terakhir kalinya mereka bernyanyi untukku. Dan aku hanya akan diam menganguminya, mengenang bagaimana awalnya kita bertemu, berbagi kisah siang malam, menemani di setiap perjalanan panjang, aku ingin mengingat semuanya. Dan setelah itu aku mungkin akan merelakannya...


Kini aku tak bersemangat sama sekali, tak berteman, tak berwarna, pucat pasi, tak punya asa dan harapan, hanya kosong. Bahkan aku tak ingat lagi kenangan akan mereka, aku rindu tapi tak tahu bagian apa yang kukangenkan darinya. Aku amnesia, hilang ingatan dan gila, tak tahu arah, tak bergairah bak seonggok sampah.


Aku ingin berjumpa dengan kalian lagi, mendengarkan suaramu, tergelak tawa bersama, saling berdansa  tapi bagaimana caranya? 8.000 lebih jumlah kalian dan kini hilang menyebar kemana-mana, bagaimana caranya aku menemuimu, mengumpulkanmu, aku tak cukup punya banyak waktu layaknya dulu. Jauh di dalam lubuk hatiku, jujur aku sangat rindu suaramu...


------------------------------------------------------**********----------------------------------------
*Damn it...

Malam tadi mendadak eksternal hardisku seukuran 500 Gigabyte (Gb) rusak, ini bukan perama kalinya sebab aku pernah mengalami kerusakan yang sama pada hardisku dulu yang 250 Gb, semua data penting pun hilang aku pun mengikhlaskan tapi kali ini cukup berat. Salah satu barang berhargaku di dunia ini pun terancam lenyap, ya file LAGU. Mungkin bagi kalian itu hal sepele tapi tidak buatku, aku sangat mencintai musik jauh melebihi kalian mungkin dan kini semuanya sirna. Aku rela menggantikannya dengan uang berapapun untu mengembalikannya, sumpah! Tiap file lagu ini mempunya kenangan sangat mendalam bagiku, itulah kenapa aku sangat kehilangannya, setiap kepingan memoriku serasa copot satu per satu, aku tak bisa lagi mengingat kenagan-kenangan yang diwakilkan oleh salah satu lagu kala itu. Tentang bagaimana aku mendapatkan satu per satu lagu itu, ke warnet, berburu, mengemis, pemberian, semuanya ada sejarah di baliknya, kedengaran gila mungkin tapi tidak! Ya Tuhan... tolong kembalikan mereka padaku, aku sangat membutuhan mereka (T_T)

5 Komentar:

...here, a part of my life.. mengatakan...

hmmm...

dulu pernah denger seorang VJ mengatakan "SAMPAI KAPAN AKU MENYUKAI BACKSTREETBOY??"

Padahal dia VJ, yang notabenen sehari2 musik itu adalah hidupnya..

tp, akhirnya dia mengikhlaskan pekerjaannya itu.. sesuatu yang disukainya..


ya, itu lah hidup... kadang musti "dipaksa" untuk berhenti menyukai sesuatu.. hehehe..


Ga nyambung ya..???

ATC Antricah mengatakan...

@here a part of my life...

Ya... dulu aku juga pernah berpikir

"Kapan ya aku berhenti menyukai musik?"

bahkan sebelum kejadian ini aku sempat berkhayal seandainya semua laguku ini hilang dan yeah... it happens now...

kadang aku berpikir, apakah orang yang maniak musik yang kesehariannya sebagian besar musik yang menemaninya adalah sosok lelaki "belum dewasa" dan "tak punya masa depan?"

ya,,, aku berpikir begitu hingga dulu aku menjawabnya "ah.. mungkin setelah aku kehilangan selera musikku, aku akan menjadi dewasa, memikirkan ini itu layaknya lelaki mapan"

dan kejadian ini pun terjadi... huhu aku kecewa, aku bisa kok menjadi lebih dewasa tanpa kehilangan hobiku, haruskah begini ujungnya huhuhu...

susah ya buat rela ternyata..
mugkin karena sangat berarti dan banyak kenangan di dalamnya yang membuatku sulit melupakan dan menyepelekannya (T_T)
bismillah... semoga dengan berjalannya waktu aku akan BISA KEMBALI MENGUMPULKAN KEPINGAN MEMORIKU YANG HAMPIR HILANG TADI... yeah.. aku gaka kan putus asa dan merelakannya begitu saja hehehe... semangat!!!!!

oiya, salam kenal ya... knock knock knock... katanya aku boleh tahu blogmu kalo sudah ketok pintu 3 kali kan? hehe... ijinin masuk ya *maksa

www.happyasma.blogspot.com mengatakan...

ndikk,,,
dirimu kalo suka akan sesuatu .. jangan sampai terlalu dalam,,,
biasana akan berakibat seperti ini...
Allah lebih dari segalanya yg sebaiknya kamu cintai...
dan hal-hal lain..jadikan aja sebagi kesenangan yg menghiburmu..tapi jgn terlalu...
ok ok ok ^^

www.happyasma.blogspot.com mengatakan...

ndikk,,,
dirimu kalo suka akan sesuatu .. jangan sampai terlalu dalam,,,
biasana akan berakibat seperti ini...
Allah lebih dari segalanya yg sebaiknya kamu cintai...
dan hal-hal lain..jadikan aja sebagi kesenangan yg menghiburmu..tapi jgn terlalu...
ok ok ok ^^

iKeU zOne mengatakan...

omg i think you lose someone,, :D but i understand,,,bukan karena sayang lagunya ilang tapi kenangan dan isi cerita lagu itu kan,,ohhh damn i love music very much because music is friendship forever when i sad, happy or galau,,,it's always behind meeeee.. :D :D :D

 
Design Downloaded from Free Website Templates Download | Free Textures | Web Design Resources