ATC Hitz Top 50 Chart

Visit and find your favorite artis with new single, update chart weekly and more.

ATC Hitz Top 50 Chart

Visit and find your favorite artis with new single, update chart weekly and more.

ATC Hitz Top 50 Chart

Visit and find your favorite artis with new single, update chart weekly and more.

ATC Hitz Top 50 Chart

Visit and find your favorite artis with new single, update chart weekly and more.

ATC Hitz Top 50 Chart

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Selasa, 18 Oktober 2011

Masuk Dapur Rekaman



Sebenarnya ini berawal dari perbincangan basa-basi aku dengan teman mayaku lewat gtalk, ya namanya mas Heri dia kerja seinstansi juga denganku hanya beda kantor saja dan kebetulan di seksi yang sama hehe jadi serasa nyambung saja ngobrol kerjaan dengan dia, berkeluh kesah dan kadang kala saling nyibirin atasan masing-masing ahaha tapi becanda doing lo. Aku baru sekali bertemu dengannya itupun saat itu aku gak tahu kalau dialah orangnya haha, waktu itu pas acara In House Trainging dan Sosialisasi se Kanwil jadi kantorku dan kantornya kebetulan diundang bareng. Baru deh pas gtalkan nyadar kalau sebenarnya pernah ketemu haha payah. Nah beberapa minggu kemarin dia nawarin aku buat menilai rekaman nyanyiannya, aku pun penasaran kok bisa rekaman, emangnya gimana dan dimana? Nah akhirnya ngobrol panjang lebar ujung-ujungnya kita janjian rekaman lagu bareng haha. Aku juga aget ternyata mas Heri ini lumayan juga vocalnya haha, soalnya sudah lama sekali ngobrol lewat chat tapi gak tahu suara aslinya kayak apa tapi pas nyanyi “Selamanya Cinta” dari Yana Yulio ternyata not bad-lah J. Terus dia mulai cerita tentang teman-temannya yang lain yang sering rekaman lagu dan hasilnya wow, mirip artis banget lo ckckck salah satunya Tepoy yang bagus sekali nyanyiin Tompi “Selalu Denganmu”.


Well, aku cuma punya waktu seminggu sebelum akhirnya masuk dapur rekaman ceilaaa. Ya sudah nyari lagu-lagu Indonesia yang kiranya suaraku sanggup ngangkat hahaha maklum suaraku rendah banget hiks. Pingin sih nyanyi lagu barat tapi pas aku coba latihan kurekam lewat HP dan hasilnya ternyata medok banget haha. Jadi kita rekaman di Wanna B Music Production. Jl.KH Ahmad Dahlan No. 15. Kebayoran Baru, daerah Mayestik nanti teman-teman bisa berkunjung kesanalah nyobain sendiri gimana rasanya rekaman lagu hehe. Selain itu Wanna B juga merupakan resto dan tempat gathering family, jadi pas aku kesana di lantai 1 ada acara ibu-ibu arisan kalau gak salah rame banget haha. Kalau biayanya sih bisa dibilang agak mahal ya, maklum di Jakarta nampaknya baru ada 1 ini. Kemarin itu untuk 5 rekaman lagu kudu merogoh saku 200ribu, itu sudah include makan siang yang isinya burger ukuran big dan kentang goreng, argghh… kentang gorangnya lezat banget!!! Pingin nyobain lagi kentangnya huhuhu.

Pas di Tempat Kejadian Perkara ternyata mas Heri ngajak 3 temannya juga yang mau rekaman sementara aku sendirian, anyway, mereka dibela-belain dating dari Medan lo haha niat banget ya. Tapi Alhamdulillah lah orangnya asik-asik jadinya aku gak canggung ngobrol sama mereka, padahal sekalipun belum pernah ketemu atau ngobrol, ya serasa ketemu orang asing saja. Terus tiba-tiba ada 1 orang -yang dari penampilannya keliatan tajir dan gaul- datang menghampiri kami, ternyata dia juga jauh-jauh dating dari Riau lo waaaa… apa-apaan ini haha, jadilah kita kenalan kasian juga dia sendirian akhirnya diajak bareng saja. Dan kita pun bergiliran masuk ruang eksekusi, ruangannya kecil gak seperti yang kubayangkan, seperyi di tipi itu lo, ruangan luas terus ada operator music di luar kaca mengatur nada-nada yang pas, ternyata kecil meski emang ada operatornya juga sih diluar. Jadi kita masuk ruangan itu, didepan ada layar TV yang nantinya muncul video beserta lirik music yang kita nyayikan, sementara kita dihadapkan pada microphone yang memang mirip di dapur rekaman itu, terus kita pakai headset untuk mendengarkan lagu dan berkomunikasi dengan operator. Kita juga dikasih kesempatan 1 kali nyoba menyayikan lagu yang kita pilih nah setelah itu langsung take, gak bisa diulang lagi, bisa sih tapi ada dendanya hehe.

Nervous dan minder juga sih saat teman lain masuk dan menyanyi (dimana suaranya bisa kita dengarkan dari luar) waaa… suara mereka bagus2 huhu. Dan ternyata si Tepoy yang suaranya paling bagus menurutku itu, siangnya dia dating, akhirnya bisa ngeliat gimana sih wajah aslinya yang punya suara serak basah itu, ternyata orangnya asik, mungil tapi usianya lebih tua dariku hahaha. Eh mau tahu 5 lagu yang aku pilih, ini dia listnya :

Track1 – Selalu Dengamu by Tompi
Track2 – Aku Bukan Pilihan by Iwan Fals
Track3 – Hebat by Tangga
Track4 - Bahasa Kalbu by Titi DJ
Track5 – Mencari Alasan by Eksist

Wah kacau lah pas di dalam ruangan itu, deg-degan ancur banget pokoknya hahaha. Ternyata beberapa lagu beda versi dengan nada yang sudah aku latih di rumah walhasil kebingungan adaptasi dan mencari cengkok sana-sini cieeeee. Tapi sebenarnya tujuan utamaku adalah untuk memenuhi rasa penasaranku, gimana sih rasanya masuk dapur rekaman itu dan Alhamdulillah setidaknya aku sudah ngerasain hehe. Jadi disini aku bukan niat ngartis, jadi penyanyi soalnya aku sadar suaraku gak bagus amat hihi, tapi obsesiku sebenarnya adalah menjadi orang dibalik layar alias jadi Music Director yeaaaaaa…

Sudah itu dulu ya ceritaya, overall menyenangkan sekali dan seru, pengalaman baru sekaligus ketemu teman-teman baru. Ini nih aku kasih 2 lagu hasil rekamanku di atas buat kalian yang penasaran hehe. Siapa tahu ada produser yang gak sengaja mampir di blogku dan suka sama suara warnaku boleh lah ngontrak aku jadi artis barunya hihihi. Well, enjoy everybody! (^_^)


Soundtrack :
ATC – Aku Bukan Pilihan (Iwan Fals Cover) (Download)
ATC – Bahasa kalbu (Titi DJ Cover) (Download)


kalau masih kebingungan cara downloadnya bisa kirim email kesini : 
andikande_lumoet@yahoo.co.id 
nanti aku kirim lagunya via email :)

Selasa, 04 Oktober 2011

Kuliah Lagi



Akhirnya Kid setelah 2 tahun lebih menunggu, aku bisa kuliah lagi hehe.. entah kok rasanya rindu pingin ngampus, selain karena gak mau kalah sama temen SMP/SMAku yang sekarang sudah S2 tapi juga malu lah sama mereka, masak dulu aku yang rangking 1 (nyombong dikit haha) sekarang hanya lulusan D3 sementara temenku dulu yang rangking 10 terbawah dikelas sudah kuliah S2, huhuhu . Ya karena kebijakan sih aku baru boleh diijinkan kuliah lagi setelah 2 tahun bekerja. Jadi 2008 lulus D3, magang 2009 dan kerja, jadinya 2011 ini baru boleh lanjut S1 (lama ya). Ini nih kalau jadi korban kebijakan atasan, sebenernya aku pingin melanjutkan kuliah di kampusku yang dulu, biasanya bulan Juli itu sudah ada pembukaan DIV nah gegara gak tahu alasannya apa pihak pejabat disana gak ngasih kabar kapan ada pembukaan DIV, padahal harusnya hak-ku buat kuliah kan sudah bisa… yah terpaksa daripada nunggu yang gak pasti akhirnya aku daftar kuliah diluar kedinasan yang harus berkorban waktu kerja siang dan kuliah malam, kalau DIV kan kita ada dispensasi gak kerja jadi kita cukup fokus kuliah saja hehe.

Alhamdulillah kampusku dekat dengan kosan, kira-kira bisa ditempuh dalam waktu 10 menit lah. Dan anehnya sejak aku SD sampai kuliah S1 ini kok nama depan alamamaternya “Sekolah” semua hehe.. bukannya Universitas apa, atau Institus apa gitu. Sebelum pendaftaran dimulai dulu dengan pengajuan transkrip nilai D3ku dulu haha shock melihat deretan nilaiku Kid. Dari 42 mata kuliah tak ada satu pun yang dapet nilai A (waaa memalukan hehe) tapi A- ada banyak donk (21 Matkul) yang bikin tercengang itu untuk seluruh mata kuliah Akuntansi paling mentok cuma B+ huwaaa, dan yang terburuk adalah Akuntansi keuangan Menengah I (Intermediet) aku dapat C+??? what!!!! Hampir D.O nih haha untung saja pas akhir kuliah aku bisa mengumpulkan IPK 3,34 dengan peluh keringat wkwkw. Nah untuk sekarang aku ambil jurusan S1 Akuntansi sunguh aneh ya, padahal dulu sudah dipaksain belajar akun tapi gak ngerti-ngerti juga. Ah entah kenapa aku susah sekali mempelajari bidang ajar Ilmu Sosial, menalarnya gak segampang Ilmu Eksak semacam Matematika. Pantas saja dulu SMA aku ambil jurusan IPA karena nilai pelajaran IPS gak sebagus yang kuharapkan.

Beberapa temanku masih ada yang belum ngambil kuliah, mereka menunggu DIV. Akupun juga masih bimbang, semisalnya nanti ada pembukaan DIV apakah aku akan ikut dan melepas kuliahku yang sekarang ya? Tapi sayang juga sih soalnya sudah bayar dan perkuliahannya pun enak, ah tak tahulah Kid. Dulu pas pendaftaran kuliah aku ngurus sendiri gak ada temennya hiks, soalnya dari kantorku cuma aku saja, eh tapi pas di kampus ternyata ketemu banyak temen lamaku yang juga daftar disana, jadilah sekarang kita sekelas lagi. Ini kampusku bisa tergolong tua, Sekolah Tinggi pertama kali di Jakarta yang menawarkan jurusan Ekonomi jadi bangunannya pun bisa dibilang ala kadarnya hehe, kecil dan kurang perawatan. Dan yang membikin aku memilih kampus ini selain dekat dengan kosan tapi juga murah, cepet lulus, gak banyak tugas alias nyantai tapi juga serius kok.

Saat kuliah pertama agak nervous juga sih, soalnya ketemu teman-teman baru, adaptasi, belajar dari nol lagi dsb. Untunglah untuk pertama kali masuk kelas aku sudah kenal 2 orang jadi setidaknya adalah yang diajak ngobrol basa-basi. Hingga sekarang malah jadi group 6 orang penghuni kursi paling belakang haha. Serulah bisa kenal dengan mereka padahal dulu sempat sih tahu wajahnya di kampus, ternyata setelah kenal gokil-gokil juga. Yang membikin aku agak minder ya itu tadi, teman sekelasku ini hampir 80% dulu berasal dari kampusku dan setidaknya IPK mereka dulu jauh di atasku hiks, kirain aku daftar di kampus ini berharap gak ada saingan jadi bisa juara 1 di kelas layaknya jaman SMA dulu hah ternyata saingannya berat!

Untuk dosen yang ngajar Alhamdulillah aku dapat yang asyik asyik, ada yang lucu parah bikin ngakak, tapi meskipun begitu kudu tetap serius. Nah keuntunganku kuliah disini, setelah aku pulang kerja aku masih sempat istirahat di kosan ya setidaknya bisa makan malam dulu dan mandi, sementara temanku yang lain jauh-jauh dari kantor langsung ke kampus dengan bau apek keringat dan wajah kusut hehe. Pulang kuliah pun aku bisa langsung istirahat sementara teman lain kudu menempuh perjalanan pulang setidaknya setengah jam fiuhhh pasti mereka capek banget ya belum lagi macetnya.

Eh Kid ada yang lumayan cakep lo di kelasku ihiiiw, ah tapi cowok-cowoknya juga gak kalah keren terus modis-mosid pula huhu jadi minder J. Kuliahku setiap Senin sampai Jumat dari jam 6.30 malam samapi 9.00 capek juga sih makanya sesampai dirumah aku biasanya langsung tidur, selain itu aku juga merasa sekarang sudah jarang sekali bercengkrama dengan teman sekosan karena kesibukan ini hiks, sorry. Nah kalau ada tugas ini paling menyebalkan, aku yang gak punya buku diktatnya kudu ngerjain di kantor sembari kerja, terus googling sana-sini nyari referensi ah bener-bener multitasking. Oiya yang lucu itu aku sempat dihukum di depan kelas gara-gara gak tahu jurnal pembayaran gaji pegawai yang didalamnya sudah termasuk pajak hahaha, malu juga sih. Okay! Mulai sekarang aku kudu lebih rajin belajar lagi dan pandai membagi waktu untuk kerjaan dan teman, ganbatte!!!!

Soundtrack

Simple Plan - Cant Keep My Hands Off You (#2 ATC Hitz 2 Mei 2011)
Incubus – Adolescents (#3 ATC Hitz 9 Mei 2011)
Parachute - Kiss Me Slowly (#3 ATC Hitz 16 Mei 2011)
SafetySuit - Get Around This (#2 ATC Hitz 23 Mei 2011)
The Feeling - Set My World On Fire (#2 ATC Hitz 30 Mei 2011)

Frankmusik - Do It In The AM (#3 ATC Hitz 6 Juni 2011)
Cobra Starship ft Sabi - You Make Me Feel (#5 ATC Hitz 13 Juni 2011)
Colbie Caillat - Brighter Than The Sun (#2 ATC Hitz 20 Juni 2011)
Paramore- Monster (#9 ATC Hitz 27 juni 2011)

Bad Meets Evil ft. Bruno Mars – Lighters (#3 ATC Hitz 4 Juli 2011)
Beyonce - Best Thing I Never Had (#3 ATC Hitz 11 Juli 2011)
Skylar Grey – Invisible (#3 ATC Hitz 18 Juli 2011)
Selena Gomez & The Scene – Love You Like A Love Song (#2 ATC Hitz 25 Juli 2011)

Sean Paul Feat Alexis Jordan - Got 2 Luv U (#3 ATC Hitz 1 Agustus 2011)
Olly Murs Ft Rizzle Kicks - Heart Skips A Beat (#3 ATC Hitz 8 Agustus 2011)
The Reason 4 - Take It All (#2 ATC Hitz 15 Agustus 2011)
Rihanna - Cheers (Drink To That) (#10 ATC Hitz 22 Agustus 2011)
Jessie J - Who's Laughing Now (#4 ATC Hitz 29 Agustus 2011)

New Found Glory – Radiosurgery (#5 ATC Hitz 5 September 2011)
David Guetta feat. Sia – Titanium (#2 ATC Hitz 12 September 2011)
Erasure - When I Start To (Break It All Down) (#2 ATC Hitz 19 September 2011)
JoJo – Disaster (#5 ATC Hitz 26 September 2011)
Darren Hayes - Black Out The Sun (#2 ATC Hitz 26 September 2011)

Senin, 19 September 2011

Ramadhan & Puasa 2011


Hola Kid, ketemu lagi setelah.. *lirik rail rak postingan
Hasyaaah, aku gagal lagi untuk setidaknya memposting satu blog setiap bulannya hiks hiks
Jadi bulan Agustus kemarin aku lupa gak posting rupanya, padahal ada banyak yang diceritakan pas masa Puasa dan Lebaran kemarin hmm..
Oke kuambil singkatnya sajalah yang kuingat saja..

Menginjak hari pertama di bulan Ramadhan diawali dengan perjuangan mencari Masjid buat sholat berjamaah, (mendadak alim gitulah gue ceritanya Kid). Bayangkan aku musti jalan kaki berkilo-kilo meter dan akhirnya nemu Masjid yang ketiga dan terjauh itupun aku ketingalan sholat Isya’, soalnya 2 masjid sebelumnya penuh sesak hingga tak menyisakan tempat, maklum lah awal-awal menjelang puasa, semua masjid serasa pasar. Hari kedua aku berangkat agak cepetan ternyata masih gagal di Masjid pertama, akhirnya dapet d Masjid kedua dan taaa daaa... ini Sholat Tarwihnya pakai surat serasa 1 Juz, lama minta ampun sampai ngantuk padahal cuma 13 rakaat lo (termasuk witir), jadi kulihat ada beberapa jamaah berguguran pulang meskipun sholat Tarwihnya belum kelar haha parah. Sebenarnya untuk kasus ini aku pingin protes, kenapa sih gak pakai surat pendek yang jamah pada familiar? Seperti An-Nas, Al-Falaq, Al-Ikhlas dll. Bukannya dengan demikian sholatnya akan lebih khusyuk? gak ngantuk, gak capek berdiri pula. Aku yakin kalau pakai surat yang panjang seperti itu masjidnya kurang ramai jamaah, kan sayang to? Aku sendiri secara pribadi akan lebih memilih tarwih yang pendek tapi khusyuk, secara siangnya sudah capek bekerja, seharusnya malamnya tidak digunakan untuk hal yang bisa dikatakan berat.

Nah dilain cerita, dikantor pun tahu sendiri kan, agak malas kerja kalau puasa begini haha, apalagi kemarin dapet tugas keluar lapangan, buset jauh, panas dan yang paling gak mengenakkan si mobil kantor pun mogok di tengah jalan saat mentari lagi teriknya di ubun-ubun, wow sungguh cobaan puasa yang indah! Tak hanya itu saja, cobaan paling unik adalah saat jam pulang kerja, dimana Jakarta yang terkenal macet dihari biasa, nah pas puasa ini nampak semakin parah, maklum lah setiap orang pingin pada buka puasa bersama keluarganya dirumah. Jadi mereka pada berebut jalan untuk membuktikan siapa yang paling dulu nyamai rumah. Nah ditengah kemacetan yang parah itu kita dituntut untuk lebih esktra bersabar, gak boleh mengumpat ketika lampu lalul intas hijau tapi motor gak jalan maju juga, gak boleh memaki-maki ketika ada orang yang banting setir dan menyerobot jalan didepan kita, hayah kudu banyak bilang “Astagfirullah” saja deh di jalan hehe.

Untuk sahur dikosan aku cuma bertiga sama Hendy dan Deny, jam 3 dini hari kudu nyari makan jauh-jauh pakai motor, disaat mata masih merem-melek 5 watt hehe dan biasanya pas sahur selalu ditemani acara TV “Para Pencari Tuhan” lupa season berapa. Oiya yang paling seru itu saat aku selesai sahur boncengan sama Hendy, pulangnya tiba-tiba motorku bocor buset dah jadinya kudu nuntun motor jauh banget, sesampainya dikosan pada ngos-ngosan haus dan laper lagi haha.

Begitulah Kid, beberapa cerita pas puasa yang kuingat sementara ini, dan akhirnya menjelang mudik lebaran. Alhamdulillah beberapa bulan sebelum puasa aku sudah dapet tiket promo pesawat Ais Asia PP Jakarta-Jogja buat mudik Cuma 800 ribu, dari Jakarta aku berangkat sama 3 temanku (Ikma, Grace dan Didik). Pas perjalanan mudik ini ada-ada saja hal aneh yang kutemui. Semisal pas di busway ada yang muntah hingga busnya berhenti 15 menit buat bersihin lantai, ada balita yang terjepit pintu, terus ada bapak yang terperosok jatuh ke pintu antara busway dan shelter. Di bandara ketemu bule cipokan mesra banget di depan mata gue sampil meremas/menepuk (maaf) pantat ceweknya, hayah serasa nonton bokep saja (ups, puasa hehe). Terus pemeriksaan di bandara Soekarno-Hatta ketat banget sampai-sampai aku kudu melepas ikat pinggang sembari mencincingkan celana yang melorot, gak cukup itu saja, si embaknya pas megang KTPku sempat mengira aku pakai KTP palsu secara fotonya keliatan SMA banget sementara aslinya sudah umuran 24 hiks, ditanyain “tempat dan tanggal lahirnya berapa mas?” huhu tersinggung gue mbak!

Di pesawat senang sekali aku dapet kursi dekat jendela, temenku ada disamping sementara disebelahnya lagi ada orang lain yang cerewet minta ampun, sejam perjalanan ngomong melulu Bercerita tentang backpakernya, awal-awal aku kagum banget sih diperlihatkan jepretan-jepretan fotonya tentang keindahan alam yang memukau, kisahnya di nusantara dan luar negeri, sampai sempat aku berpikir minta nomornya siapa tahu tar aku boleh diajak backpacker juga hehe... arrrgghh salah satu impianku adalah backpacker ke negeri lain with strangers, seru nampaknya! Someone please take me outta from here :(

Yang aku sukai naik pesawat adalah sore hari menjelang malam seperti kemarin itu, aku bisa melihat dari atas awan sang mentari yang sedang beranjak terbenam, memantulkan kilauan warna mega di mendung-mendung yang empuk seperti kapas itu, ah rasanya adem sekali jiwaku. Setelah itu saat menjelang landing, panorama yang membuatku terkagum adalah malam hari di langit aku bisa melihat kerlap-kerlip lampu menjamur di seluruh penjuru belantara daratan, membayangkan aku seolah alien yang menemukan planet bumi yang berkerlip. Dan ketika pesawat semakin turun aku disajikan pemandangan jalanan yang seolah lebih mirip terlihat sebagai aliran lahar gunung merapi yang menjalar bercabang kemana-mana, warnanya yang kuning dan membara terlihat seperti cairan emas yang mengalir. Sungguh keindahan milik sang Pencipta, Allah SWT. Oiya ini pertama kalinya aku berbuka puasa di dalam pesawat dimana aku tak mendengar suara Adzan sama sekali hehe.

Nyampai Jogja pukul 6.30 malam, hanya menempuh sejam perjalanan dari Cengkareng Jakarta. Istirahat makan dulu di bandara Adi Sucipto sembari menunggu kereta Prameks ke Solo. Perjalanan masih panjang dari Solo aku masih nyambung Bis ke Madiun, lalu dijemput sampai dirumah deh. Fiuhh lengkap ya Kid, Pesawat, Kereta, Bis kurang Perahu saja hehe, melelahkan sampai rumah pukul 11 malam piuuww tepar!

Dan akhirnya puas juga ketemu keluarga setelah 3 bulan tak pulang (hayah). Oiya lebaran kemarin juga menuai kebingungan kan Kid, Muhammadiyah lebaran hari Selasa (dimana sesuai tanggal merah di kalender) sementara NU & Pemerintah lebaran hari Rabu hanya karena perbedaan cara melihat hilal dengan metode hisab. Padahal keluargaku sudah sembelih ayam, siap bikin opor buat hari Selasa terpaksa deh gak jadi karena masih puasa hehe. Lebaran kali ini keluargaku gak membuat ketupat layaknya lebaran pada umumnya hehe, dan masih ramai seperti biasanya di keluargaku meski beberapa saudara gak mudik kayak keluarga Kakak keduaku yang di Medan dan keluarga sepupu yang di Lampung.

Yang asyik sekali pas seluruh keluargaku silaturahim mengelilingi desa dari rumah kerumah, dan yang paling mengharukan adalah ketika aku ngasih angpau ke keponakan dan sepupuku, melihat wajah mereka senang berseri-seri sembari bilang “Makasih Om”. Terus yang mebuatku terenyuh adalah ketika aku juga ngasih angpau ke nenek-kakek yang sakit/kurang mampu di desaku (sebenarnya ini ide dari Ibuku), melihat beliau-beliau yang matanya berkaca-kaca menerima sesatu dariku yang gak terlalu berharga itu membuatku ingin menangis saja, ada beberapa yang gak sanggup berbicara tapi bisa kulihat betapa bahagia dan rasa terimakasih di raut wajahnya aku pun turut senang. Mereka-mereka yang masih sehat saat aku masih kecil dan sekarang hanya bisa berbaring lemas di tempat tidur, Ya Allah berilah Hamba sekeluarga kesehatan dan usia yang berkah, aamiin.

Oiya satu lagi yang seru adalah saat malam hari kita semua kumpul leyeh-leyeh gelap-gelapan di teras/pelataran rumah yang luas, memandangi langit hitam penuh gemerlap bintang, dan sesekali banyak kembang api menghias langit dan suara-suara petasan saling berlomba meletus. Nyamannya saat tertawa bercanda bersama atau main tebak-tebakan konyol, sepupu keponakan yang asyik bercanda ah betapa aku cinta dengan kalian semua. Dan tahun ini pun semakin lengkap karena sepupuku yang paling tua sudah menikah dan istrinya hamil, jadi tinggal aku saja di keluargaku yang masih bujang hehe.

Lebaran kali ini aku juga sempat menerbangkan layang-layang yang bisa dibilang besar itu (yang betuknya kayak pesawat/burung itu lo bukan yang belah ketupat kecil itu) tapi ujung-ujungnya nyangkut di pohon tetangga haha, seru juga ternyata keponkanku yang masih SMP sudah pada mahir merangkai layang-layang sendiri. Sempat juga main PS bareng mereka dimana aku dibantai abis-abisan (aku gak bisa main bola woii hehe), main Badminton seperti biasanya, berlomba nyari poin paling tinggi sampai malem di game HP Fishing Hook, Pyramid Bloxx, kemah di tenda samping rumah dll.

Selain keluarga, aku juga sempatin bertemu teman-teman lama di liburan lebaran yang cuma seminggu itu. Ikut reuni SMP yang... menggalaukan itu hahaha! Yaiyalah ketemu mantan yang... menggalaukan itu hahaha! Arghh.. kemarin itu agak gimana gitu Kid pas datang kerumahnya sembari menunggu teman yang lain. Dia kok sekarang terlihat... menggalaukanku hahaha! Makin cantik, sexy, langsing ah pokoknya perfect dan berhasil menggalaukanku lah Kid hiks hiks saat itu jantungku deg-degan terus merasa menyesal sekali sudah meninggalakannya dulu, ah jahat sekali ya aku huhuhu.. Apa balikan lagi saja ya? #eeaa, tapi dengar-dengar dia sudah mau menikah kok Kid, jadi ya sutralah mungkin memang bukan jodohku hiks

Setelah reuni SMP selesai aku lanjut mendaki Gunung Lawu bareng Mimin (tetanggaku) dan temen SMP Hellyn (polisi di Papua) dan Kustina, menuju Telaga Sarangan yay! Selalu macet kalau pas liburan begini, maklum Sarangan adalah ikon khas pariwisata di kotaku Magetan. Dingin sekali lah jadi kudu bawa jaket tebel, rencanannya mau mampir ke kebun strowberry ah ternyata tutup, pemandangannya yang asri alami, perbukitan hijau dengan banyak sayur mayur, kol, sawi, wortel dll membuat suasana semakin sejuk tapi kudu hati-hati nyetir lo soalnya banyak tanjakan dan turunan terjal.

Setelah menikmati sate kelinci untuk sedikit menghangatkan badan dan menikmati ombak telaga, kita lanjutkan perjalanan menuju air terjun (lupa namanya), hayah.. perjuangannya buat kesana capek banget, jalan berkilo-kilo, mendaki dan ternyata cuma kecil air terjunnya haha. Air terjun yang bagus katanya di Grojogan Sewu tapi jaraknya jauh dan berhubung sudah sore akhirnya kita balik ke telaga dan mencoba naik perahu boat mengelilingi Telaga haha, seru banget bercampur takut jatuh ke air, secara perahunya jalannya cepet banget dan kita terpontang panting di atasnya, serem! Karena lagi-lagi pas liburan buat 2 kali putar telaga kudu merogoh kantong 60 ribu padahal sih biasanya 40-50 ribu lah.

Oiya sempat juga ketemu Mbak Nani yang sekarang sudah jadi AR di Surabaya (terakhir setahun lalu ketemu), lanjut nengok anak pertamanya Nita (Temen magang S1 di Madiun dulu). Ih seru juga ya melihat bayi imut, apalagi pas menggendongnya waaa.. jadi pingin gendong anak sendiri hehe. Bolak-balik janjian ketemu sama Aldi (Anak S1 yang Magang di kantorku) yang kebetulan mudik ke Madiun eh gak jadi-jadi juga. Hmm walau bagaimanapun liburan usai juga Kid, aku harus meninggalkan Ayah-Ibuku dan keluarga dirumah lagi. Bertolak ke Jakarta lagi dimulai naik kereta Madiun Jaya berangkat pukul 2 siang, selama perjalanan 3,5 jam aku dan temenku Ikma berdiri di kereta sampai Jogja, hiks gak kebagian tempat duduk maklum ini kereta ekonomi dan pas lebaran pula. Sesampainya di bandara eh gak sengaja ketemu banyak temen lain yang 1 pesawat, ada Eko temen akrabku kuliah dulu, terus Ardhy brewok yang magang D3 di kantorku kemarin, Didik dan Grace juga.. oiya sesampainya di Bandara Soekarno-Hatta si Grace membawa kabar gembira, “Mas lihat!” sembari melambai-lambaikan 5 jarinya di depan wajahku, awalnya aku gak paham maksudnya tapi setelah melihat keanehan di jari manisnya baru deh ketahuan, Grace sudah tunangan, wow! Alhamdulillah yah, itu sesuatu banget (gaya ngomong artis Syahrini) Ikut bahagia juga hehe, padahal di dalam hati sempat terbesit, yah didului adik kelas lagi deh wkwk bercanda ding. Semangka! Semangat Kakak Andik huwahaha #menghiburdiri.

Dan begitu dulu sekiranya cerita kali ini ya Kid, nanti kulanjut lagi deh, ini aku ngetik malem-malem pas bingung mau ngapain hehe akhirnya nulis seadanya saja, oiya untuk soundtrack aku pilihin lagu-lagu yang menjuarai Chart ATC Hitz Top 50 beberapa minggu kemarin ya, enjoy!


Soundtrack:
Jason Derulo - I Don't Wanna Go Home (#1 ATC Hitz 6 Juni 2011)
James Blunt - I'll Be Your Man (#1 ATC Hitz 13 Juni 2011)
Gavin DeGraw - Not Over You (#1 ATC Hitz 20 Juni 2011)
Coldplay - Every Teardrop Is A Waterfall (#1 ATC Hitz 27 Juni 2011)

Joe Jonas - See No More (#1 ATC Hitz 4 Juli 2011)
Gym Class Heroes feat Adam Levine - Stereo Hearts (#1 ATC Hitz 11 Juli 2011)
Cher Lloyd - Swagger Jagger (#1 ATC Hitz 18 Juli 2011)
Maroon 5 feat Christina Aguilera – Moves Like Jagger (#1 ATC Hitz 25 Juli 2011)

Mika  - Elle Me Dit (#1 ATC Hitz 1 Agustus 2011)
Iyaz - Last Forever (#1 ATC Hitz 8 Agustus 2011)
The Kooks - Junk Of The Heart (Happy) (#1 ATC Hitz 15 Agustus 2011)
Demi Lovato - Skyscraper (#1 ATC Hitz 22 Agustus 2011)
Snow Patrol - Called Out In The Dark (#1 ATC Hitz 29 Agustus 2011)

Jason Derulo - It Girl (#1 ATC Hitz 5 September 2011)
Nayer feat Mohombi & Pitbull - Suave (Kiss Me) (#1 ATC Hitz 12 September 2011)
The Overtones - Second Last Chance (#1 ATC Hitz 19 September 2011)

See More ATC Hitz Top 50 Weekly Chart Here


Senin, 18 Juli 2011

Curcol Kidna #5 : Galau

Hey Kidna...
Iya iya aku tahu... hari ini aku memang kusut sekali
Lagi-lagi aku sedih Kid, galau...
Hah, serasa hampa lagi ini

Kamu pasti berfikir Kid, aku kok orangnya gampang sedih-an ya?
Hahaha tak tahulah, mungkin sifat melankolisku paling dominan
Jadi begini...
Aku lagi merasa kesepian ini hehe
Kehilangan teman-teman baik hiks

Sedikit senang juga sih, akhirnya mereka menemukan tempat terbaiknya
Meskipun akhirnya aku yang kehilangan
Di kantor, juniorku sudah pada penempatan kerja dan mereka mendapat kota yang mereka idamkan
Senang sih, akhirnya mereka setidaknya sudah jelas arah masa depannya
Sedihnya ya selain kehilangan tapi ada rasa iri juga

Enaknyaaaaaa....
Tempat kerja sesuai pilihan atau tidak mereka pada balik homebase, pulang kampung
Sementara aku... ah tahu sendirilah Kid, aku bukan penghuni asli kota ini
Ditambah lagi aku lagi homesick akhir-akhir ini, plus sakit pula
Hadoooh, tambah deh bilang "seandainya aku kayak mereka"-nya
Ah sebagai penghibur diri setidaknya aku masih di Pulau Jawa, Jakarta pula, apa-apa ada
Alhamdulillah...

Yang aku paling merasa kehilangan adalah teman kosan
Maklum kita intens sering ketemu ngobrol tiap hari, jadi serasa keluarga sendiri
Dan saat mereka pergi, plong... serasa bolong hatiku ini, hmmfhh *sigh
Sepi sekali kurasa, dulu asyik sekali ngobrol bercanda bareng
Kemana-mana bareng, ejek-ejekan, curhat tentang apa saja, badminton bareng, makan bareng
Sekarang... aku merasa sendiri di kosan ini hiks

Dulu keluar kamar langsung disambut candaan renyah
Tapi sekarang hanya kulihat pintu-pintu kamar yang tertutup
Dulu di kursi itu banyak yang ngumpul sambil nonton TV dengan makanan berserakan di meja
Tapi sekarang hanya ada meja kosong dengan asbak di atasnya

"makan yuk mas"
"eh main kesana yuk"
"mas, pinjem motornya dong"
"bangun mas, bulutangkis yok"
"hayooo pasti lagi mbokep ya"
"sholat mas, tobat..."
"mas, anterin ke sana ya"
"eh punya film yang itu gak"
"dasar anak bungsu"
"es-we-te banget sih"

Dan berbagai obrolan kebiasaan lainnya, sekarang tak kudengar lagi
Bener-bener merasa sendirian sekali
makan sendiri, kemana-mana sendiri
Nonton sendiri, arghhh pathetic!
Kenapa tidak saam teman yang lain saja? pasti kamu berpikiran begitu kan Kid
Ada sih teman lain tapi aku kurang begitu akrab, jarang ketemu juga
Mereka sudah punya agenda masing-masing
Cari kekasih saja! pasti kamu juga berpikiran gitu kan Kid?
Hiks... aku sudah berusaha ya, sudah mengarah ke serius eh tapi jatuhnya kenapa musti anak pertama melulu
Terakhir kali juga demikian, aku sih menganggapnya ini baru cobaan dan mungkin belum waktunya buatku

Sebenarnya aku masih agak enak di kosan yang ini dibanding yang dulu
Setidaknya ada 1-2 orang yang diajak bicara lah
Beeehh... kalo kosan yang dulu, sangat menyepikan hehe
Aku ingat betul betapa miriiiiiss sekali dulu saat aku nyari makan malam hari Minggu
Sudah gak ada teman makan, eh pas ditempat makan semua pada berpasangan, setidaknya hang out sama teman lah
Huwaaa.... pingin nangis meratapi nasib rasanya

Sebenarnya bukan kali ini saja sih Kid aku merasa seperti ini
Dulu sedih sekali pas kuliah ditinggal sama teman kosan juga, kehilangan teman akrab pas lulus kuliah
Terus sedih ninggalin orang tua dimana aku musti hijrah mencari sesuap nasi di Jakarta seperti saat ini
Dan banyak sekali moment-moment yang tak aku ingini lainnya

Mungkin gara-gara merasa kesepian mendadak kali ya sehingga beberapa hari terakhir kemarin aku jatuh sakit
Ditambah lagi aku sangat kangen rumah
Bulan ini aku rencana pulang ke rumah eh tapi dilarang bapak
Soalnya emang baru 2 bulan lalu aku pulang, jadi kata beliau sekalian pas Lebaran saja

Kebetulan pula beberapa minggu lalu Ibuku jatuh sakit dan sempat rawat inap di Rumah Sakit
Aku kelabakan dan pingin ambil cuti pulang tapi dilarang sama bapak, kata beliau tak apa-apa
Ya sudah aku cuma bisa nelpon tiap hari menanyakan keadaannya

Ibu sakit pasti karena kecapekan, Ibu senang sekali jualan
Emang dari ceritanya, Ibuku bakat sekali berdagang
Nah sampai sekarang Ibu masih jualan es, buat anak-anak doang sih
Ya cuma kios kecil-kecilan, buat aktifitas sehari-hari
Kadang kalau ada acara selamatan atau apalah, Ibu juga suka diminta untuk buat gorengan pesanan

Sempat aku meminta untuk gak berjualan lagi, biar aku tiap bulan kirimin uang saja
Apalagi usianya sudah lanjut, lagian untungnya juga gak seberapa dari jualan es
Tapi dasar kalau emang sudah jadi kesukaan ya, mbandel
Bilang iya-iya tapi gak berhenti juga mentang-mentang aku gak tahu di Jakarta :(

Bapak juga begitu, sakitnya biasanya batuk-batuk
Sama kayak Ibuku, Bapak ini orangnya gak bisa diem
Hobinya bertani dan tukang
Buset deh kalau beliau ngeliat ada paku sekotak di hadapannya
Kujamin itu paku habis dalam sehari, apa-apa di rumah bakal di palu sama Bapak ckckc
Ke sawah juga senang banget, bercocok tanam di kebun belakang juga
Nah kalau kelelahan pati batuknya kumat
Berkali-kali aku bilangin, biar digarap orang saja sawahnya
kebunnya biarin saja gak usah diolah
Tapi emang keduanya mbandel gak nurut, ya sudah
Padahal anaknya lo... aku ini... orangnya pendiam, gak bakat dagang atau tani hehe
Mungkin kedua orang tuaku sudah mengerti sifatku kali
Makanya sejak kecil, tak pernah mereka mendorongku untuk menyukai bidang kesukaan mereka


Oleh karena kedua orang tuaku sudah mulai lanjut, sakit-sakitan makanya aku gak mau ninggalin mereka
Sampai sekarang aku masih berpikiran, kapan ya bisa beli rumah sehingga aku bisa membawa serta Bapak Ibuku dekat denganku.. pingin sekali

Pas penempatan dulu sedih sekali rasanya
Terus sekarang melihat penempatan juniorku pada homebase rasanya sedikit nyesek
Ah tapi sudahlah semua punya rejeki masing-masing
Berdoa saja semoga kedua orang tuaku selalu dilindungi Allah SWT

Dan akhirnya semua pikiran-pikran itu berkecamuk di kepalaku
Kangen rumah, kesepian di kota besar, sendirian
Ujung-ujungnya jatuh sakit
Paling gak enak kalau sakit apalagi sendirian, pingin nangis rasanya
Gak ada yang ngurusi, makan nyari sendiri, minum obat pahit ah tambah sedih...
Semalam pas sholat tahajud yang jarang sekali aku lakuin
Gak tahu kenapa aku menagis Kid
Benar-benar tak tahu... apa karena aku merasa sendiri, apa karena aku rindu orang tua
Entahlah Kid...
Ah.. bismillah, semoga aku kuat melewati semuanya Kid
Semangat!!!!



Soundtrack :

Kamis, 30 Juni 2011

Curcol Kidna #4 : Pengecut !

Oiii Kidna... Arggghh... kosong kosong kosong!!!!

Benci lah Kid tiap kali aku merasa "gak tahu musti ngapain" kayak sekarang ini
Kerja gak semangat, makan gak nafsu, duduk di depan komputer tapi bingung mau mencet apa
Gak ada passionate lah selama seminggu kebelakang kemarin
Rasanya hatiku sepiii huhuhuhuhu
Perasaan bersalah pula, sudah dibayar tapi kerjanya gak full hiks

Kayak semalam nih, bosan setengah mati dikosan ya sudah aku nyalain mesin motor dan brrrr kabur...
Ah gak tahu tujuannya kemana yang penting ngikutin arus jalan, menghirup udara segar, sumpek gue!
Gak peduli mau tersesat kek, persetan! yang penting bisa sedikit menjernihkan pikiran
Dan sampai saatnya aku berhenti di pinggir jalan, kuparkir motorku dan berjalan menuju kedai nasi goreng
Pesan satu porsi, meskipun perutku tak merasa lapar sama sekali

Makan sesuap demi sesuap, hambar gak ada rasanya ish...mana mahal pula
Kalo gue jadi cheff Juna si Master Cheff di stasiun TV Swasta itu
Sudah kubanting tuh piring, maki-maki penjualnya yang ngasih sesuatu gak sesuai harganya
Hah! kenapa musti Ferro sih yang di eliminasi?? dia kan jago masakan Eropa!!!
*ini apa to? oke2 back to the story

Meski gak enak tetep saja kuhabiskan isi piring itu *ini doyan apa laper?
Sementara aku mengumpat si penjual yang gak becus masak tiba-tiba terdengar suara Adzan Isya'
Owh..ada Masjid rupanya di depan
Hah... miris aku!
Sudah lama sekali tak sholat di Masjid, maksudku secara kontinue
Paling-paling aku sholat di Masjid selama hampir 2 tahun di Jakarta ini pas gak ada niatan saja
Misalnya pulang kerja, mampir ke Masjid Sholat Magrib atau Istiqlal misalnya pas lagi jalan-jalan dan waktu Jum'atan saja
Huhuhu... pingin nangis rasanya Kid, malu sama Allah yang telah memberiku banyak sekali nikmat
Tapi jarang sekali aku mensyukuri dengan cara ibadah

Ya sudah aku niatin lah buat ikut sholat Isya' malam itu di masjid meskipun terlambat
Soalnya piringku masih sisa seperempat
Cepat-cepat saja kuhabiskan nasgor itu, minum es teh dan bergegas bayar
Setelah kulunasi makananku aku menuju parkiran motor dan sretttt...
*Kakiku seolah menabrak sesuatu
Aku reflek dan melihat ternyata kakiku nyangkut kursi yang diatasanya ada sebuah kotak apalah itu aku gak tahu
Melihat kotaknya bergoyang mau jatuh, aku berusaha meraihnya namun...
Prakkkk.... byurrrr....
Awalnya kukira itu isiya nasi ternyata bongkahan es

Seketika itu pula seluruh konsumen di segala penjuru arah memandangiku
Argghh... gimana ini??
Belum sempat aku berkata barang sepatahpun, si penjula bilang
"Gak apa mas, biarin saja" sembari dia beresin dan ngumpulin bongkahan es itu
Sementara itu aku cuma diam kaku memandangi saja
Shit!!! Damn it...
"Sss..Sorry ya mas" balasku
Anjrrooot... kenapa pakai bahasa Inggris sih!! Gak sopan hiks bodohnya aku!!!
Lalu perlahan-lahan aku meninggalkan tempat makan itu
Gak enak banget.. dilihatin banyak orang sementara aku tak menolong, argggh goblok!

Kunyalakan mesin motorku dan pergi dengan perasaan bersalah sekali
Lalu mendadak teringat...
Ya Ampun, tadi kan aku mau sholat di masjid itu
Damn....Coward!
Ya Allah, ampuni aku... (T_T)

Dan sekarang aku masih dikantor dan masih merasa bersalah sekali
Ditambah lagi aku gak tahu musti kerja apaan
Ya emang sih semuanya sudah kurampungkan sedari kemarin-kemarin
Tapi aku gak suka begini terus, bingung mau ngapain
Bolak-balik buka Facebook, Wordpress, Blogspot, dll cuma sekedar baca-baca dan menghabiskan waktu
Bosan dengan semua itu akhirnya aku ngerjain hal-hal sepele di kantor yang sebenarnya gak perlu
Semacam merapikan odner lah, merapikan tumpukan kertaslah, merapikan meja dll
Masih jenuh pula hiks musti ngapain lagi?
Ah.. setidaknya aku masih diruangan sih di jam kerja
itu yang jadi pembelaanku biar gak terus-terusan merasa bersalah
Tapi gak cukup... 

Akhirnya ya sudah aku curhat saja sama kamu Kid
Hey Kid... apa kau juga merasa aku benar-benar pengecut?
Tak apa meski kau mengatakan demikian, aku terima, aku gak marah kok
Karena dengan begitu aku bisa mengoreksi diriku
Setidakanya berusaha tak menjadi orang seperti itu
Just say it if you say so

Senin, 30 Mei 2011

11 Teman Baru


Wow, lama sekali aku tak bertandang ke rumah mayaku ini.. --> *menilik rail “Arsip Cerita”.. ah sekali lagi aku gagal memenuhi janjiku untuk : setidaknya memposting 1 blog setiap bulan… entah kenapa ya, sibuk mungkin atau ide yang plong-bolong sehingga membuatku tak sempat menulis barang secoret pun, huhu menyesal :(

Hmmm..aku juga punya janji nih sebenernya sama temen adik-adik magang dikantorku, kalau bakal menceritakan keseharian sama mereka J, sabar ya… aku ingat-ingat dulu memori bersama kalian *hayah
Jadi di sini (baca : kantorku) ada 10 anak magang, jumlah yang cukup banyak karena tahun kemarin aku cuma mendapatkan 4 orang saja (ingat kan di blog-blog sebelumnya aku sering mencerirakan mereka : Ichan, Wayan, Fadil, Ridwan), itupun semuanya ‘Adam’ hehe. Untuk tahun ini agak beruntung sih, soalnya ada ‘Hawa’ nya, dari 10 orang tadi bisa dikelompokkan menjadi 2 kubu, yang lulusan S1 (5 orang, 2 cewek, 3 cowok --> Fikri, Aldi, Data, Mayang, Mita) dan dari D3 (2 cewek, 3 cowok --> Ardy, Sondi, Danis, Eva, Grace). Dan satu lagi ada yang penempatan baru kerja di kantorku Didik.

Overlall asik-asik lah orangnya, Fikri yang paling tua bahkan diatas umurku (28 tahun kali ya) sudah berkeluarga yang pastinya lebih dewasa lah. Aldi ini paling tinggi tubuhnya, awal-awalnya dulu sih kalem “Mas tolong ini dong, tolong itu dong” setelah kenal hayah kamuflase itu semua mah hehe. Kalau Data itu yang paling gemuk, paling ontime pulangnya haha alis absen langsung tancap gas motor. Mayang si pelupa, ah parah bener ni, suka ketukar-tukar nyebut nama orang termasuk namaku sendiri hiks awas saja kalau lupa hutangnya ke gue haha, oiya dia juga suka komik dorama gitulah *kagak ngerti gua. Mita ini orangnya paling periang, kalau ketawa terdengar sampai penjuru lantai *lebay, kalau jalan suka nyeret-nyeret alas kaki, jadi dari jarak 1 mil bisa ketahuan kalau Mita sedang berjalan menuju sini cuma didengar dari gesekan kakinya *ngesot kali. 


Dari kubu paling muda (karena umurnya dibawahku semua, ah jadi ngerasa tua nih) ada Ardy si brewok yang autis dengan BBnya, pendiam gak suka ngikut ngumpul tapi tetep gaul *apasih, hobinya futsal tapi diam-diam mengagumi SNSD wakakak.. SM*SH juga nih jangan-jangan hmmm *ups spoiler. Sondi yang paling kurus tak terurus *hiperbola, paling ramah “pagi mas Andik, pulang dulu ya Mas” diiringi dengan senyuman khasnya yang bisa bikin cewek ABG-4L4Y klepek-klepek dan menjerit histeris wuahahaa *muntah. Danis yang selalu jaket-an kemana-mana, paling jago urusan komputer, yang kayaknya jadi calon OC haha, kalau makan jangan ditanya lagi deh, apapun dilahapnya, beruntung lah kalau ada cewek gak jago masak, semua buatanya bakal dibilang enak haha. Eva bullet ini yang semangat sekali ngajakin karaokean kalo lagi stress, suka pulang kampung tapi gak pernah bawa oleh-oleh hehe, dan wanita paling beruntung karena bisa mendapatkan brondong imut umur 17-an wakakaka. Grace ini yang paling gaul, hedon dan asik dibalik wajahnya yang innocent, but I like it soalnya aku jadi bisa ketularan jadi anak gaol Jakarta (Baca : JEkarta haha), suka musik manca juga jadi kan aku bisa curhat tentang chartku ATC Hitz dan tentunya dia kaskuser sejatooos yang tetap semangat berusaha mendapat cendol dan ISO meskipun masih jauh tertinggal haha. Kalo Didik ini hmm gimana ya haha selalu penurut, "makan dimana? terserah saja", terus paling gak ontime, masak aku sudah siap nungguin dia malah masih asik PS-an di kos *pengalaman dengan Grace wkwk.. Oiya, foto-foto di atas minus Data, jarang kumpul sih hehe, atau selalu ketinggalan kalau diajak makan bareng ya haha.

Hah…cukup sekian dulu lah, selingan updatenya, setidaknya hari ini aku sudah memproduksi 1 coretan di rumahku sendiri hehe… Berhubung aku lama gak posting jadi untuk info lagu dan soundtrack aku rekap langsung saja ya, ini dia juara-juara ATC Hitz 3 Bulan yang lalu... Ayo-ayo semangat nulis lagi (^_^),

Soundtrack :
(maaf kali ini tak ada link download hehe)

Elliott Yamin - 3 Words (#1 ATC Hitz 7 Maret 2011)
Lady Gaga - Born This Way (#1 ATC Hitz 14 Maret 2011)
Justin Bieber - Born To Be Somebody (#1 ATC Hitz 21 Maret 2011)
Foo Fighters - Rope (#1 ATC Hitz 28 Maret 2011)

Britney Spears - Till The World Ends (#1 ATC Hitz 4 April 2011)
Selena Gomez and The Scene - Who Says (#1 ATC Hitz11 April 2011)
Lee DeWyze - Beautiful Like You (#1 ATC Hitz18 April 2011)
Owl City feat. Shawn Chrystopher - Alligator Sky (#1 ATC Hitz 25 April 2011)

Taio Cruz - Telling The World (#1 ATC Hitz 2 Mei 2011)
Jennifer Lopez ft. Lil Wayne - Im Into You (#1 ATC Hitz 9 Mei 2011)
Rihanna Featuring Britney Spears - S&M (Remix) (#1 ATC Hitz 16 Mei 2011)
Lady GaGa - Judas (#1 ATC Hitz 23 Mei 2011)
Katy Perry - Last Friday Night (T.G.I.F.) (#1 ATC Hitz 30 Mei 2011)

Senin, 28 Maret 2011

#Dear Someone : Sore di Ujung Dermaga


Aku duduk di ujung dermaga sore itu, dengan kaos kuning dan celana putih kulinting sampai bawah lutut.  Menatap kosong ke arah hamparan ombak laut yang tenang, ditemani temaram kilauan warna mega mendung yang mengiring sang mentari menuju peraduannya menutup hari ini.

Sekali-kali kakiku kuayun hingga menyibak guratan ombak air laut yang terasa dingin itu. Kedua tanganku menopang berat badanku yang seolah lusuh, luruh oleh waktu. Tak ada suara seucap pun melainkan bunyi percik-percik air diantara kedua kakiku yang sedikit mengusir suasana sepi.

Sesaat suara burung camar sayup-sayup terdengar memecah keheningan. Aku suka nyanyian ‘burung sore’ itu, seperti rintihan seorang kekasih yang menyebut nama pujaan hatinya untuk datang kembali pulang. Ya mungkin seperti yang aku rasakan tepat sekarang.

Aku mendesah dan menunduk terpaku menatap wajahku yang terombang-ambing di atas pantulan ombak laut. Lalu kudengar suara ketukan dilantai kayu dermaga itu dari kejauhan di ujung lainnya. Aku sengaja tak memalingkan badan, sengaja tak memperdulikan sumber suara itu. Dan aku tahu betul suara ketukan itu berasal dari sepasang sepatu wanita yang berjalan ke arahku dengan nada galau namun berirama.

Suara ketukan itu berhenti, kuperkirakan hanya beberapa sentimeter dari tempatku duduk saat itu. Suasana hening dan kupejamkan kedua mataku namun hidungku tak ada daya untuk mengacuhkan aroma dari belakang pundakku sore itu. Aku begitu kenal semerbak wangi itu milik siapa.

“Hey” sapanya ringan
Aku tetap membisu...
Perlahan dia melepas satu per satu sepatu hak tinggi warna hitamnya yang mengkilat, dijinjingnya di tangan kiri, kemudian disematkan di tempat ia duduk tepat disamping kananku. Sekalipun ia tak memandangku begitu pula aku. Kuhela nafasku pelan mencoba menenangkan detak jantungku yang memacu kian cepat.

Kulirik wanita yang pernah merebut hatiku itu, ia begitu anggun dengan kemeja warna putih berbalut renda bermotif lekuk bunga mawar dari kerah hingga kancing bajunya, sangat cocok dengan tubuhnya yang ramping. Kedua tangannya berpangku di atas kedua pahanya sementara kedua kakinya asik memain-mainkan muka air laut.

Aku sedikit tersenyum setelah kudapati sebuah gelang mungil warna putih bersh masih indah melingkar di tangan kirinya. Kucuri-curi pandang ke arah wajahnya yang cantik merona, ia masih diam menantap lurus ke depan. Dan mendadak dia berpaling ke arahku, aku sontak kaget dan segera menundukkan wajahku, ah perempuan selalu memiliki insting yang kuat, pikirku.

Dia tertawa kecil, ah kelihatan bodoh sekali aku tadi.
“Tak biasanya kamu berdiam diri di sini” tanyanya lirih
“Ah gak juga, kenapa pula kamu datang ke sini?” kulirik wajahnya yang masih tersenyum
“Lagi pingin saja” jawabnya singkat
“Kamu masih memakainya?” aku memberi kode ke arah gelangnya
“Apa? Oh ini? Kamu gak suka aku memakainya? Oh ya sudah aku lepas”
“Eh eh.. gak usah” aku memegang tangannya, mencegahnya melepas gelang pemberianku 3 tahun silam. Sesaat kami bertatapan, seketika itu juga aku melepas genggaman tanganku, kembali menunduk, ah bodoh kali aku! Dia kembali tersenyum menatap lurus ke depan, kembali asik mengayunkan kedua kakinya di atas air.

“Jadi dengan siapa kamu sekarang?” tanyanya sambil menatap ke arahku.
“Buat apa pula kamu menanyakannya?” jawabku agak kesal.
“Ya... Gak dijawab juga gak apa kok. Aku ingin tahu saja bilamana kamu sudah bahagia sekarang”
“Sudah katamu? Asal kau tahu saja aku sudah bahagia semenjak kita...”
“Mas.. cukup! Janganlah kau selalu mengungkitnya, apapun itu tetap saja akhirnya juga sama. Dan ini pun juga kesepakatan kita bukan?” nada bicaranya seolah kesal atas reaksiku barusan
“Iya, aku mengerti.. hanya saja… ah sudahlah!! Kau sendirian kesini?”
“Tidak, aku dengannya”
Perempuan itu menengok ke arah belakang, aku mengikuti arah pandangannya. Nampak dari kejauhan seorang pria gagah bersedekap bersandar di mobil sedan warna hitam, sesaat dia melambaikan tangan kea rah kami. Aku pun kenal betul siapa pria itu.

“Aku tak bisa berlama-lama di sini Mas… Akhir-akhir ini aku sering mendengar dari kabar teman bahwasanya engkau sering bermuram durja. Oleh karenanya aku ingin memastikan keadaanmu bahwa kau baik-baik saja, tak yang seperti mereka ungkapkan. Aku ingin kau bahagia juga Mas” wanita itu memegang tangan kananku kuat-kuat. Aku sendiri sangat sedih saat dia mengatakan hal itu padaku.
“Tenang, aku baik-baik saja. Hanya agak jenuh makanya mungkin aku kelihatan muram. Aku juga senang kau sesekali bisa mengunjungiku seperti ini” Aku tertawa kecil, mencoba meyakinkannya aku tak sedih lagi meski kenyataannya memang demikian.
“Pergilah… hari makin malam dan dingin, aku pun tak ingin membuat suamimu gusar, sampaikan salamku padanya ya. Aku ingin sejenak berdiam disini dulu. Oh iya satu hal lagi yang kuingin dengar darimu… Katakanlah, kamu bahagia kan?” aku menatap kea rah bola matanya tajam
“Iya Mas, aku bahagia” jawabnya tersenyum manis padaku
“Jika demikian, akupun lega.. aku juga bahagia sama halnya seperti dirimu” Aku pun tersenyum ringan pada wanita cantik itu

Perlahan dia beranjak dari tempat duduknya disampingku sore itu. Meninggalkanku diujung dermaga dengan samar-samar , dimana kakiku masih asyik mengayun memainkan ombak air laut yang kian terasa sedingin e situ, tapi kali ini berbeda. Aku tersenyum…Terimakasih atas kunjunganmu di ujung dermaga sore itu. 

Soundtrack :
Crash Parallel - Still Wont Let You Go (#3 ATC Hitz 28 Feb 2011) [Download]
Myron - If It Ends (#5 ATC Hitz 7 Maret 2011) [Download]
Colin Smith - Love (#9 ATC Hitz 14 Maret 2011) [Download]
The Script - If You Ever Come Back (#4 ATC Hitz 21 Maret 2011) [Download]
Lifehouse - Falling In (#2 ATC Hitz 28 Maret 2011) [Download]


Kamis, 10 Maret 2011

Curcol Kidna #3 : Keluar Bentar dari Kantor

Hey Kidna aku mau cerita lagi nih,

Eh kemarin aku ke Kantor Pusat lagi lo kembali ikut sosialisasi ALPP untuk kesekian kalinya*smile. Seru seperti dulu-dulu Kid, paginya nyampai disana aku juga ketemuan dengan sahabat karibku yang tempat kerjanya kebetulan disana, namanya Ikma. Yeah kita ngobrol sekitar sejam-an, lama sekali kami tak berbincang, oh iya dia baru saja tunangan dan Insya Allah akan akad nikah Januari tahun depan, darinya aku bisa sedikit mendapat gambaran bagaimana sih jenjang pernikahan itu, kemudian dia tanya padaku Kid “Kamu kapan Ndik?” hehe kamu pasti juga ketawa kan Kid, gak apa kok.. ah pertanyaan seperti itu selalu membuatku miris, apalagi akhir-akhir ini aku selalu membayangkan punya anak cowok. Eh tahu gak Kid iklan Dacow+1 di tivi yang anak kecil joget-joget pakai kaos kuning itu? (klik disini untuk melihat videonya) imut sekaliii agghh aku pingin punya anak cowok beneran nih masalahnya kudu nyari calon ibunya dulu kan hehehe.

Jadi kemarin aku dari kosan langsung ke kantor pusat gak absen ke kantorku sendiri karena sudah ada surat tugas yang durasinya sampai acaraku selesai jadi pulang pun tak absen kantorku. Senang disana ketemu langsung sama orang-orang yang selama ini cuma chat curhat tentang kerjaan, ada Mbak Tika dan Mas Gigih yang sering nagihin laporan (backsound suara jangkerik kriik kriik), Mas Hendro dari tetangga kantor, terus ada Arif anak baru haha oh iya aku gak ketemu -atau gak tahu yang mana tepatnya- Mas Heri, dulu sering chat becanda-canda ngobrol musik dan film –dan sengaja mengesampingkan pekerjaan haha-. Ketemu juga dengan kabid baru Pak Benyamin sama ketua tim ALPP yaitu Pak Natal –atau mas ya haha- seru Kid, aku pingin sekali kelak menjadi orang yang berwibawa seperti mereka, lancar berkomunikasi dan gak gugup hehe.

Acara selesai pukul 11 siang, asyik bisa langsung pulang kosan nih, aku sangat lelah Kid akhir-akhir ini, staminaku menurun drastis, di kantorpun aku lesu sekali bahkan kemarin sempat aku menolak ajakan atasanku untuk keluar kantor terus teman-teman juga menanyakan kenapa gak besemangat sekali, yah kamu tahu kan Kid penyebabnya hiks. Eh Kid, seminggu terakhir ini setiap bangun pagi aku selalu diserang muntah hebat, tapi gak keluar apa-apa. Aku sendiri bingung sakit apa? Apakah maag, kembung –dan yang paling aku takutkan- jangan-jangan gejala lever kambuh lagi. Kadang kalau makan terlalu banyak juga muntah-muntah, ahhh kalau begini terus kapan aku gemuknya? Jadi aku pun searching Kid hal-hal yang berhubungan dengan penyakit di atas, aku cari cara penyembuhannya, aku mau mencoba dulu doakan ya Kid semoga cepat sembuh, by the way salah satu resolusiku tahun 2011 ini aku mau naikin berat badan jadi 60 Kg hehe, sekarang aku kelihatan kurus sekali dengan bobot hanya 53 Kg.

Oke segitu saja dulu ceritanya Kid, meski gak terlalau penting aku cuma mau berbagi saja denganmu hal-hal yang kualami tiap harinya, semoga kamu gak bosan ya mendengar semua celotehanku haha. Eh ini ada lagu asyik lo, 5 lagu yang berhasil menjuarai chart ATC Hitz Top 50 di lima minggu terakhir ini, dengerin ya

Soundtrack:
Avril Lavigne - What The Hell (#1 ATC Hitz 31 Januari 2011) (Download)
Jay Smith - Dreaming People (#1 ATC Hitz 7 Februari 2011) (Download)
Britney Spears - Hold It Against Me (#1 ATC Hitz 14 Februari 2011) (Download)
Panic At The Disco - The Ballad Of Mona Lisa (#1 ATC Hitz 21 Februari 2011) (Download)
Colbie Caillat - I Do (#1 ATC Hitz 28 Februari 2011) (Download)




Selasa, 08 Maret 2011

Curcol Kidna #2 : Java Jazz 2011

 
Kidna aku mau cerita ya,
Eh tanggal 4 Maret kemarin aku ke Java Jazz lo, sori ya aku baru cerita ke kamu sekarang hehe sibuk dikantor sih jadi gak sempat –bahkan lupa- untuk posting *ngeles. Akhirnya… setelah sekian lama aku cuma bisa bilang “kayak apa sih Java Jazz itu” dan malam itu aku pun mengalaminya sendiri, seru Kid you should try this one too, hmm let’s see how about to hang out with me the next year? It’ll be my treat hehe.

Jadi sebenernya cerita lengkapnya begini Kid, sore-sore aku menerima pesan chatting dari adik kelasku dulu yang pernah magang dikantorku, sekarang dia penempatan kerja di Langsa-Medan namanya Ihsan. Ngobrol lama akhirnya ngajakin nonton Java Jazz, wah aku iya-iya saja awalnya kukira cuma senda gurau soalnya dia kan jauh di Medan mau datang ke Jakarta pas hari kerja emang mau? Hehe. Eh selanjutnya jadi serius ya sudah aku search di web resmi Java Jazz mayan mahal lo Kid 345rb (include Tax) buat sehari, acaranya tanggal 4,5,6 Maret dan kalau mau nonton 3 hari berturut-turut jadi murah cuman 600rb, sebenarnya banyak promo kayak but 1 get 2 dll tapi sayang aku terlambat pesan, sudah habis batas waktu promonya.

Terus tanya sana-sini ke teman yang sudah terbiasa nonton, nyari info penjualan tiket sampai di kaskus eh akhirnya –ternyata- ada tick box di outlet semacam disctara yang tersebar di beberapa Mall di Jakarta, dan kebetulan ada di Plaza Atrium Senen yang sejalur dengan rute pulangku dari kantor. Sepulang kerja langsung ke TKP dan wah beruntungnya aku Kid, masih ada promo buy 1 get 1 jadi dari harga normal 345rb itu dibagi dua sama temenku lumayan murah kan Kid? By the way awalnya itu kukira artinya Buy 1 get 2 itu.. kita bayar 1 harga tiket terus dapat 2 tiket eh ternyata yang bener itu kita dapat 3 tiket ya? Yang artinya Buy 1 get 1 kita bakal dapat 2 tiket, nah kalo harga normal misal kita beli 1 harga dapat 1 tiket artinya apakah buy 1 get 0 hahaha

Langsung malamnya aku update status Kid, kalau bakal nonton Java Jazz eh tiba-tiba kakak kelasku  dibangku kuliah dulu yang sekarang kerja di Aceh SMS mau ikutan, namanya Ari dan suruh beliin tiketnya (sayang dia gak kebagian promo jadi dapat tiket dengan harga normal), yay akhirnya kita nonton bertiga, awalnya sih teman kosku Hendi mau ikutan tapi karena batas promonya habis makanya dia gak jadi join.

Oke tiket di tangan dan bersiap nonton Java Jazz buat hari Jumat malam sepulang kerja. Oiya Kid, hari Jumat itu banyak artis terkenal lo kayak –kalau dari artis Indonesia- Tompi, Glenn Fredly, Marchell, The Groove dll dan dari artis luar negeri ada Corine Bailey Rae, Sondre Lerche dll.. wah kamu tahu kan Kid kalau aku suka sekali lagu-lagunya Sondre hehe ada juga lo Santana Kid, tapi kalau mau nonton dia kudu nambah kocek 450rb hiks mahal yak.

Hari H-pun tiba, Ihsan datang ke kantorku langsung dari Aceh dianterin Wayan, dia anak magang juga dulu di kantorku sekarang kerja di Metro-Lampung, wah asyik sedikit reunion nih Kid. Lalu Ari dari Aceh itu SMS kita janjian ketemu dikosanku, jadi sorenya aku ijin ke atasanku Kid untuk pulang sebentar njemput temenku itu. Arghh perjalanan pulang macet berat, diguyur hujan lebat pula, sesampai dikos temenku SMS kalau dia kena macet parah haduh akhirnya kita SMS-an cemas-cemasan, aku yang gak enak sama Ihsan yang nunggu kelamaan sendiri di kator, terus Ari yang cemas kalau merepotkanku haha. Hujan reda pukul 5 sore, aku belum absen di kantor lo Kid, jadi nanti balik lagi ke kantor jemput Ihsan lalu mampir absen dulu, padahal acaranya dibuka pukul 5 sore hiks. Dari kosan naik taksi berdua lancer jaya tapi sampai di daerah Senen haduh macet parah, aku makin cemas lah, sampai jam 7 gak nyampe pula. Alhamdulillah bisa jalan juga tapi aku kesal sekali Kid sama sopir taksinya, pakai acara kebablasan segala, padahal aku sudah bilang “nanti depan ambil kiri ya bang” erghhh malah nyelonong lurus saja, mana muter baliknya jauh dan macet juga kan, bĂȘte! Si sopirnya sih bilang maaf gitu Kid, aku diem cuek saja menggerutu sendiri, kalu sebal gitu aku suka mikir aneh-aneh, “ah sialan, maaf ape lu, paling juga sengaja biar argonya jalan terus to, bah!”

Nyampai kantor lari-larian langsung cabut ke PRJ Kemayoran, oiya Kid aku belum bilang ya kalau acaranya ditempat yang sama dengan tempat pergelaran Jakarta Affair itu, untungnya aku tahu jalan pintas Kid jadi langsung nyampe TKP tanpa hambatan. Wah rame sekali lo Kid, seru sebenernya aku juga agak minder sih, soalnya mereka pakainnya keren-keren gaul gitu tapi bukan alay –Jakarta gitu loh-. AKu cuma pakai kostum kaos-jaket Nevada jeans murahan dan lupa.. sepatuku yang kubeli kemarin hiks, hanya sendalan saja nih Kid. Masuk area konser rame.. langsung lihat jadwal manggung, scedulenya itu bertabrakan Kid, jadi misalnya jam segini Tompi tampil di ruang B1 nanti di D2 Glenn juga tampil jadi kita harus jeli melihat jam tayang dan berlari-larian dari ruang satu ke yang lainnya kalau tak mau ketinggalan 1 artis pun. Glenn keren ternyata, aku merinding pas dia nyanyi “Akhir Cerita Cinta”, ini lagu favoritku jaman SMA dulu lo Kid.

Lalu pindah ke konser Marchell, ah agak lebay deh dia nyanyinya. Lebaynya dia –lumayan cakep dan sexy- itu ngelus-ngelus dada, sedikit menarik-membuka-baju terus suaranya dibikin mendesah-desah hayah tentu saja cewek-cewek pada jejeritan malam itu Kid *tape deh! Aku bahkan tak ingat lagu apa yang dia bawakan Marchell malam itu –padahal aku berdiri tepat disampingnya paling depan lo- jadi aku bertiga pindah ke The Groove seru sekali yang ini, penontonnya kompak nyanyi bareng, aku kurang begitu mengerti The Groove sih Kid, ya beberapa lagu kenal jadi aku nyanyi reff nya doang. Nah dari sini kita berpisah, aku sama Ari pergi nonton Sondre Lerche sementara Ihsan liat Tompi. Sebelum ke Sondre kita berdua sempat belanja kaos dan sandal Java Jazz lo Kid hehe, aku beli warna coklat entar deh aku upload fotonya harganya 110rb –mahal gak?-.

Arghh nyesel juga Kid kelamaan belanja, jadinya aku dapet belakang nonton akustikan Sondre Lerche..padaha disediain kursi duduk lo tapi sudah penuh argghhh kesal! Beneran Kid aku merinding saat dia menyanyikan lagu-lagu favoritku seperti “Minor Detail”,”Two Way Monologue” dan “Say It All” matap dibikin akustikan solo! Dan yang paling membahagiakan tahu gak Kid, dia mengucapkan Selamat kepada yang ber-Ulang Tahun malam itu goshhh…He said “Happy Birthday to you.. you.. and you” sambil nunjuk meski gak kearahku –karena aku dideretan belakang- wah senang sekali Kid rasanya.

Sedikit random ya, tahu gak Kid orang yang peratama kali mengucapkan selamat ulang tahun ke-24 padaku kemarin adalah mantanku sendiri 4 hari menjelang Ultahku hehe. Untuk teman yang pertama adalah adik magang dikantorku sekarang namanya Grace lewat SMS lalu kalau dari rekan kerja di kantor ada Pak Haryanto atasan seksi sebelahku –bahkan atasanku sendiri tak tahu lo- hehehe tak apalah, siangnya aku traktir teman-teman yang masih magang itu ada 11 orang : Grace, Eva, Mita, Mayang, Ardy, Aldi, Fikri, Data, Danis, Sondi sama Didik (pegawai), sayang aku gak punya fotonya. Oh iya Kid, Ibuku juga ngabarin kalau dirumah juga ngadain selamatan kecil-kecilan buat Ultahku, argghh seandainya aku dirumah pasti senang sekali kumpul sama mereka.

Kembali ke Sondre Lerche, sebelumnya aku download 4 albumnya  dan bagus-bagus alhasil pas konser kemarin aku familiar sama lagu yang dibawakan secara akustikan itu *pingin bisa main gitar Kid! Yang berkesan saat dia menyanyikan lagu “Track You Down” dan “My Hands Are Shaking” arghh alunan lagunya romantis sekali! Para penonton pun bersorak sorai, bernyanyi bersama, kompak sekali, makanya aku merinding Kid, keren!! Waktu sejam berlangsung cepat sekali capek juga ya nonton sambil berdiri, akhirnya makan dulu lanjut konser terakhir Corine Bailey Rae. Disini aku sudah sangat capek dan ngantuk dan kesalahan besar Corine –menurutku- dia membuka lagu konser denagnlagu yang tak terkenal, berturut-turut 3 lagu selain itu sound systemnya buruk sekali, mendengung dan suara Corine tak kedengaran. Karena bosan aku keluar dari arena itu, menunggu di luar eh Corine nyanyi lagu favoritku jaman kuliah dulu “Put Your Records On”, selain itu aku suka lagunya yang berjudul “Just Like A Star” dan “Trouble Sleeping”. Setelah konser Corine kita bertiga pulang ke kosanku, Ihsan dan Ari nginap disana sebelumnya sdudah kusediakan kasur, untung ada ruang kosong.

Yah begitulah Kid, over all seru sekali malam itu campur aduk jadi satu. Lain kali –tahun depan- aku maul ah notnon Java Jazz lagi –kalau ada teman sih- semoga saja ada Norah Jones, Michael Buble, Joss Stone, Jason Mraz, India.Arie dll hehehe *ngarep, thanks ya Kid sudah denger curcolku, besok-besok lanjut lagi hehe bye…

Soundtrack :
Glenn Fredly - Akhir Cerita Cinta (Download)
Sondre Lerche - Minor Detail (Download)
Sondre Lerche - Two Way Monologue (Download)
Sondre Lerche - Say It All (Download)
Sondre Lerche - Track You Down (Download)
Sondre Lerche - My Hands Are Shaking (Download)
Corinne Bailey Rae - Like A Star (Download)
Corinne Bailey Rae - Put Your Records On (Download)
Corinne Bailey Rae - Trouble Sleeping (Download)

 
Design Downloaded from Free Website Templates Download | Free Textures | Web Design Resources